Pages

 

Thursday, June 13, 2013

Awas!! Perilaku Kasar Anda pada Anak akan Diingat Hingga ia Dewasa

0 komentar

 
Anak seringkali melakukan sesuatu yang membuat orang tua lelah, puncaknya orang tua sering memaki, memukul, bahkan membiarkan anak menangis. Perilaku seperti ini jika didapat anak saat kecil akan membekas hingga ia dewasa.

Berdasarkan pada hasil penelitian terbaru, kekerasan pada anak tidak hanya menimbulkan luka pada fisik dan mental, tetapi juga meninggalkan tanda pada gen anak, seperti dikutip dari Health Land, Kamis (23/5/2013).

Penelitian yang telah dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences ini menunjukkan bahwa anak-anak dilecehkan berisiko terkena gangguan stres pasca-trauma atau post-traumatic stress disorder (PTSD).

"Tujuan utama dari studi ini adalah untuk mengungkapkan apakah pasien dengan diagnosa klinis sama tetapi lingkungan awalnya berbeda memiliki kondisi yang sama," ujar Divya Mehta, penulis peneliti di Max Planck Institute of Psychiatry, Munich, Jerman.


Perubahan genetik ini dikenal sebagai perubahan epigenetik, yaitu perbedaan kimia yang tidak mempengaruhi DNA itu sendiri, tetapi seberapa aktif dan efisien gen tersebut dibuat menjadi protein. Dengan membungkam atau mengaktifkan gen, perubahan epigenetik dapat mempengaruhi perkembangan otak dan risikonya untuk penyakit tertentu.

Meskipun tidak selalu permanen, beberapa perubahan ini bisa berlangsung seumur hidup dan beberapa bahkan dapat diteruskan ke generasi berikutnya.


Hubungan antara genetik dan trauma masa kecil memang belum banyak dibicarakan. Namun hasil penelitian menunjukkan bahwa ini mungkin terjadi, hal ini bergantung pada pengalaman pasien. Misalnya trauma terkait dengan pelecehan anak dapat merespon lebih baik terhadap obat tertentu. Sedangkan trauma saat dewasa, seperti menjadi korban pelecehan seksual, memerlukan studi lanjut yang mengaitkan gen atau protein.


Walaupun begitu, perilaku kasar terhadap anak tetap tidak disarankan sebab memori saat masa kecil lebih kuat. Dengan pengalaman masa kecil yang seperti ini, anak akan berpeluang untuk melakukan kembali perilaku kasar ini pada generasi berikutnya nanti.







http://health.detik.com

0 komentar:

Post a Comment

jangan lupa buat ninggalin komen yaa....

boleh kopas kok.. tapi kasih link ke http://gilapc.com/ yaa...

terima kasih kunjungannya... :)