Pekan pertama pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013, belum terlalu diminati calon pendaftar. Berdasarkan data panitia lokal (panlok) SBMPTN DIY, hingga Sabtu (18/5), jumlah pendaftar yang masuk di panlok DIY baru sekitar 1.500 orang.
Demikian dituturkan kabid Humas UGM, Wijayanti, Minggu (19/5/2013). Ia membenarkan bahwa pendaftar yang masuk pada pekan pertama kemarin belum terlalu signifikan.
“Memang benar pendaftar pada pekan pertama ini masih terbilang adem ayem, tidak terlalu banyak yang mendaftar tiap harinya,” ujar Wiwit, sapaan akrabnya.
Hal ini sedikit berbeda apabila dibandingkan dengan jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) lalu. Pada jalur tersebut, jumlah pendaftar yang masuk pada minggu pertama relatif cukup besar.
Menurut Wiwit, hal itu kemungkinan para pendaftar, umumnya siswa kelas XII, masih menunggu pengumuman SNMPTN yang baru akan keluar pada 28 Mei mendatang. Ia pun memprediksi lonjakan pendaftar akan mulai terjadi seusai pengumuman tersebut.
“Prediksi kami di panitia memang seperti itu, setelah pengumuman keluar, siswa yang dinyatakan tidak lolos SNMPTN hampir dipastikan bakal mendaftar jalur SBMPTN ini,” tambahnya.
Panlok SBMPTN DIY, lanjut Wiwit, tidak bisa melihat terkait status pendaftar yang telah masuk, apakah mereka lulusan SMA dua tahun terakhir, atau siswa kelas XII saat ini. Hal tersebut lantaran pihaknya hanya bisa mengakses sebatas jumlah pendaftar yang masuk di wilayah DIY.
Demikian dituturkan kabid Humas UGM, Wijayanti, Minggu (19/5/2013). Ia membenarkan bahwa pendaftar yang masuk pada pekan pertama kemarin belum terlalu signifikan.
“Memang benar pendaftar pada pekan pertama ini masih terbilang adem ayem, tidak terlalu banyak yang mendaftar tiap harinya,” ujar Wiwit, sapaan akrabnya.
Hal ini sedikit berbeda apabila dibandingkan dengan jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) lalu. Pada jalur tersebut, jumlah pendaftar yang masuk pada minggu pertama relatif cukup besar.
Menurut Wiwit, hal itu kemungkinan para pendaftar, umumnya siswa kelas XII, masih menunggu pengumuman SNMPTN yang baru akan keluar pada 28 Mei mendatang. Ia pun memprediksi lonjakan pendaftar akan mulai terjadi seusai pengumuman tersebut.
“Prediksi kami di panitia memang seperti itu, setelah pengumuman keluar, siswa yang dinyatakan tidak lolos SNMPTN hampir dipastikan bakal mendaftar jalur SBMPTN ini,” tambahnya.
Panlok SBMPTN DIY, lanjut Wiwit, tidak bisa melihat terkait status pendaftar yang telah masuk, apakah mereka lulusan SMA dua tahun terakhir, atau siswa kelas XII saat ini. Hal tersebut lantaran pihaknya hanya bisa mengakses sebatas jumlah pendaftar yang masuk di wilayah DIY.
“Untuk data detail pendaftar kami tidak bisa mengetahui itu, karena memang tidak muncul di data base panlok, hanya sebatas jumlahnya,” kata dia.
Sementara Kabid Humas UNY, Anwar Effendi, menambahkan pihaknya memang mengimbau siswa tahun terakhir, khususnya yang telah mendaftar SNMPTN, untuk tidak terburu-buru mendaftar jalur SBMPTN. Mereka disarankan untuk menunggu pengumuman hasil seleksi jalur SNMPTN.
Menurut Anwar, hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi data ganda peserta SNMPTN dan SBMPTN. Hal inilah yang menjadi faktor pendaftar SBMPTN pada pekan pertama masih relatif rendah.
“Tahap awal memang baisanya yang mendaftar itu dari siswa lulusan 2011 dan 2012, sementara untuk yang kelas XII lebih baik menunggu hingga pengumuman SNMPTN keluar,” ujarnya.
http://jogja.tribunnews.com
Sementara Kabid Humas UNY, Anwar Effendi, menambahkan pihaknya memang mengimbau siswa tahun terakhir, khususnya yang telah mendaftar SNMPTN, untuk tidak terburu-buru mendaftar jalur SBMPTN. Mereka disarankan untuk menunggu pengumuman hasil seleksi jalur SNMPTN.
Menurut Anwar, hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi data ganda peserta SNMPTN dan SBMPTN. Hal inilah yang menjadi faktor pendaftar SBMPTN pada pekan pertama masih relatif rendah.
“Tahap awal memang baisanya yang mendaftar itu dari siswa lulusan 2011 dan 2012, sementara untuk yang kelas XII lebih baik menunggu hingga pengumuman SNMPTN keluar,” ujarnya.
http://jogja.tribunnews.com
0 komentar:
Post a Comment
jangan lupa buat ninggalin komen yaa....
boleh kopas kok.. tapi kasih link ke http://gilapc.com/ yaa...
terima kasih kunjungannya... :)