Pages

 

Sunday, December 30, 2012

Tips Agar Anak Anda Tidak di Bully

0 komentar



Bullying seperti tak dapat dilepaskan dari kehidupan anak-anak dan remaja masa kini. Hal ini tentu meresahkan karena setiap orang tua tentu menginginkan anak-anaknya bahagia dan berprestasi di sekolah dan bullying hanya akan memupus kedua hal itu.

Tapi sebuah studi baru mengungkapkan lain halnya jika anak diajari untuk bertingkah laku dengan baik dan ramah terhadap teman-temannya karena dengan begitu si anak akan terhindar dari bullying.

Untuk membuktikannya, peneliti mengamati lebih dari 400 remaja berusia 9-12 tahun di beberapa sekolah dasar di Vancouver, Kanada. Kemudian setiap partisipan dibagi menjadi dua kelompok secara acak.

Sebagian partisipan diminta oleh guru-gurunya untuk menyebutkan tempat-tempat menyenangkan yang pernah mereka kunjungi seperti taman bermain, lapangan baseball, pusat perbelanjaan atau rumah kakek/nenek mereka. Sebagian lagi diminta untuk melakukan aksi-aksi kebaikan seperti berbagi bekal makan siang atau memberi ibu mereka pelukan ketika sang ibu terlihat stres karena pekerjaannya.

Partisipan juga diminta melaporkan seberapa bahagia mereka sekaligus mengidentifikasi teman-teman sekelas yang ingin mereka ajak untuk melakukan aktivitas di sekolah.

"Kami memberi mereka contoh-contoh kebaikan tapi kami menyerahkan pada partisipan untuk memutuskan sendiri kebaikan apa yang akan mereka lakukan," ungkap peneliti Kimberly Schonert-Reichl, seorang pakar psikologi perkembangan dari University of British Columbia, Vancouver.

Empat minggu kemudian kedua kelompok mengaku lebih bahagia daripada sebelum mengikuti studi ini tapi kelompok yang melakukan aksi kebaikan dilaporkan mendapatkan penerimaan yang lebih luas dari teman-temannya. Lagipula anak-anak di kelompok ini juga paling sering terpilih oleh partisipan lainnya sebagai anak yang ingin mereka ajak kerja sama ketika mengerjakan tugas sekolah atau aktivitas lainnya.

"Anda pun bisa melihat intervensi yang sangat sederhana semacam ini ternyata tidak hanya meningkatkan kebahagiaan tetapi juga membuat anak-anak jadi lebih menyukai satu sama lain, terutama jika mereka berada di satu kelas yang sama," terang Schonert-Reichl seperti dilansir dari Livescience, Jumat (28/12/2012).

Menurut Schonert-Reichl, bullying biasanya cenderung meningkat pada anak-anak kelas 4 dan 5. "Namun dengan meminta para pelajar ini untuk bersikap baik secara rutin pada orang-orang di sekitar mereka, kami berharap seorang anak dapat beradaptasi dengan teman-temannya serta mengurangi kasus bullying, terutama pada kelompok usia ini," lanjutnya.

Studi ini telah dipublikasikan dalam jurnal PLoS ONE.



 health.detik.com

0 komentar:

Post a Comment

jangan lupa buat ninggalin komen yaa....

boleh kopas kok.. tapi kasih link ke http://gilapc.com/ yaa...

terima kasih kunjungannya... :)