Obsesi masyarakat Thailand terhadap benda berbau Nazi atau Hitler ternyata merembet juga ke industri makanan. Salah satu restoran bernama Hitler berlogo menyerupai Kolonel Sanders KFC. Kontroversi pun berlanjut ke jalur hukum.
Restoran bernama Hitler yang sudah dibuka sebulan lalu ini mulai menarik perhatian lewat media sosial Twitter. Andrew Spooner, penulis "Footprint Thailand Handbook” memotret restoran tersebut dan menulis tweet: “Restoran Hitler Fried Chicken di Thailand yang aneh. Saya tidak bercanda. Logo lengkap dengan Hitler yang memakai dasi kupu-kupu.”
Restoran yang dilaporkan menjual menu fast food seperti ayam, kentang goreng, burger, dan kebab ini mempunyai logo yang mirip dengan Kolonel Sanders dari Kentucky Fried Chicken. Logo yang terletak di depan atas restoran, berlatar warna merah dengan Hitler berseragam putih, apron merah, dan dasi kupu-kupu. Di samping tertulis dengan cat putih “Hitler”.
Logo yang mengundang kontroversi tersebut, mengundang kecaman keras dari pihak Kentucky Fried Chicken. Pada hari Jumat (05/07/2013) KFC mempertimbangkan untuk menuntut restoran Hitler tersebut karena telah mengganti wajah Kolonel Sanders dengan pimpinann Nazi, Adolf Hitler.
“Kami melihatnya sebagai sesuatu yang tidak menyenangkan dan mempertimbangkan tindak hukum karena ini melanggar trademark brand kami,” tutur juru bicara perusahaan kepala KFC, Yum! Kepada Huffington Post (08/07/2013).
Selain KFC, salah satu jaringan brand fast food juga sempat mengundang kontroversi karena perubahan maskot. Wajah Ronald McDonald, maskot McDonald diganti menjadi Adolf Hitler oleh sebuah cabang McDonald di Bangkok, lengkap dengan tangan kanan terangkat ke udara.
detik.com
Restoran bernama Hitler yang sudah dibuka sebulan lalu ini mulai menarik perhatian lewat media sosial Twitter. Andrew Spooner, penulis "Footprint Thailand Handbook” memotret restoran tersebut dan menulis tweet: “Restoran Hitler Fried Chicken di Thailand yang aneh. Saya tidak bercanda. Logo lengkap dengan Hitler yang memakai dasi kupu-kupu.”
Restoran yang dilaporkan menjual menu fast food seperti ayam, kentang goreng, burger, dan kebab ini mempunyai logo yang mirip dengan Kolonel Sanders dari Kentucky Fried Chicken. Logo yang terletak di depan atas restoran, berlatar warna merah dengan Hitler berseragam putih, apron merah, dan dasi kupu-kupu. Di samping tertulis dengan cat putih “Hitler”.
Logo yang mengundang kontroversi tersebut, mengundang kecaman keras dari pihak Kentucky Fried Chicken. Pada hari Jumat (05/07/2013) KFC mempertimbangkan untuk menuntut restoran Hitler tersebut karena telah mengganti wajah Kolonel Sanders dengan pimpinann Nazi, Adolf Hitler.
“Kami melihatnya sebagai sesuatu yang tidak menyenangkan dan mempertimbangkan tindak hukum karena ini melanggar trademark brand kami,” tutur juru bicara perusahaan kepala KFC, Yum! Kepada Huffington Post (08/07/2013).
Selain KFC, salah satu jaringan brand fast food juga sempat mengundang kontroversi karena perubahan maskot. Wajah Ronald McDonald, maskot McDonald diganti menjadi Adolf Hitler oleh sebuah cabang McDonald di Bangkok, lengkap dengan tangan kanan terangkat ke udara.
detik.com
0 komentar:
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
Post a Comment
jangan lupa buat ninggalin komen yaa....
boleh kopas kok.. tapi kasih link ke http://gilapc.com/ yaa...
terima kasih kunjungannya... :)