Kepolisian Thailand berhasil membekuk seorang pelaku pencuri perhiasaan bernilai USD 325 ribu atau setara Rp 3,1 miliar. Alangkah terkejutnya mereka ketika mendapat temuan ribuan celana curian di rumah pelaku.
Pria bernama Danai Raiwech ini ditangkap di kediamannya sendiri di pinggiran Bangkok, Thailand, pada Kamis (15/11). Polisi setempat memburu Danai atas kasus pencurian perhiasan senilai USD 325 ribu tersebut.
Saat polisi menggerebek rumah pelaku, istri Danai kepergok tengah menggunakan sejumlah perhiasan curian tersebut. Namun tidak hanya itu saja temuan mengejutkan yang didapat polisi. Ketika tengah menggeladah rumah Danai, polisi menemukan sejumlah tas yang berisi celana dalam wanita. Rupanya Danai gemar mencuri celana dalam sejak remaja.
"Dia mengakui bahwa dirinya terobsesi pada celana dalam wanita dan sering menggunakannya saat masturbasi," tutur Kolonel Polisi Napanwut Liamsanguan, seperti dilansir AFP, Sabtu (17/11/2012).
"Dia mengumpulkan celana dalam wanita selama beberapa tahun, mencurinya dari sejumlah rumah atau apartemen, sebanyak 3 atau 5 buah setiap kali mencuri. Saya berhenti menghitung saat sudah mencapai 2.000 celana dalam, tapi saya yakin pasti sudah ada lebih dari 5.000 celana dalam di rumah ini," imbuh Liamsanguan mengutip pengakuan Danai.
Istri Danai sendiri sebenarnya menyadari perilaku aneh suaminya, namun Danai selalu menolak jika diminta berkonsultasi ke dokter.
Akibat kegemarannya mencuri celana dalam ini, Danai sebenarnya pernah ditangkap polisi sebelumnya. Pada Januari lalu, polisi menemukan ribuan celana dalam wanita di dalam bagasi mobil Danai ketika hendak menangkapnya atas kasus perampokan.
Namun saat itu Danai berhasil dilepaskan atas jaminan, setelah dia mengakui dirinya telah mencuri dan mengumpulkan celana dalam wanita sejak usia 18 tahun.
Kali ini, Napanwut memastikan Danai akan diadili atas pidana perampokan perhiasan. Namun untuk kasus pencurian celana dalam, Danai sulit untuk diadili karena penyelidikan baru bisa dimulai jika ada pemilik celan dalam yang melapor ke polisi.
detik.co.id
0 komentar:
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
Post a Comment
jangan lupa buat ninggalin komen yaa....
boleh kopas kok.. tapi kasih link ke http://gilapc.com/ yaa...
terima kasih kunjungannya... :)